SEMARANG-Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) SMKN 10 Semarang membuat kejutan besar dalam ajang Lomba Guru PAI Berprestasi yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Kota Semarang. Dalam kompetisi yang diikuti oleh para guru PAI dari berbagai SMK di seluruh Kota Semarang ini, SMKN 10 Semarang berhasil meraih Juara 1 melalui Bapak Beny Legowo, S.Sos I, S.Pd.

Pada babak final yang berlangsung pada hari Rabu, 24 Juli 2024 di Kantor Kementerian Agama Kota Semarang, Bapak Beny Legowo tampil gemilang dan berhasil menyisihkan empat finalis lainnya. Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi bagi Bapak Beny, tetapi juga bagi seluruh keluarga besar SMKN 10 Semarang.

Kepala SMKN 10 Semarang, Bapak Ardan Sirodjuddin, M.Pd, menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian ini. Beliau mengatakan bahwa hasil ini membuktikan bahwa guru-guru SMKN 10 Semarang memiliki kualitas yang tidak kalah dengan guru dari SMK lainnya di kota Semarang. “Kerja keras dan dedikasi yang luar biasa dari Pak Beny mampu memberikan hasil yang sangat membanggakan bagi sekolah kita. Ini menunjukkan bahwa guru-guru SMKN 10 Semarang luar biasa dalam hal dedikasi dan kerja kerasnya,” ujar Bapak Ardan.

Bapak Beny Legowo, dalam kesempatan tersebut, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Kepala SMKN 10 Semarang, rekan-rekan guru, karyawan, dan juga para siswa yang telah memberikan dukungan penuh kepadanya. “Saya sangat berterima kasih kepada Kepala Sekolah, teman-teman guru dan karyawan yang telah memberikan support serta anak-anak yang telah bekerjasama dalam menghasilkan karya best practice ini,” ungkap Bapak Beny dengan penuh rasa syukur.

Lomba Guru PAI Berprestasi ini merupakan ajang bergengsi yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme para guru PAI di Kota Semarang. Kompetisi ini menilai berbagai aspek, termasuk metode pengajaran, inovasi pembelajaran, dan kemampuan para guru dalam mengimplementasikan nilai-nilai agama dalam pendidikan. Keberhasilan Bapak Beny Legowo tidak hanya mengharumkan nama SMKN 10 Semarang, tetapi juga menjadi inspirasi bagi para guru lain untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik dalam proses pendidikan.

Selama proses lomba, Bapak Beny dikenal dengan pendekatannya yang kreatif dan inovatif dalam mengajar. Beliau selalu berusaha untuk membuat pembelajaran PAI menjadi lebih menarik dan relevan bagi siswa. Hal ini tercermin dalam karya best practice yang dipresentasikannya pada babak final, di mana beliau menggabungkan metode pembelajaran modern dengan nilai-nilai keagamaan yang kuat.

Prestasi yang diraih oleh Bapak Beny Legowo ini diharapkan dapat memotivasi seluruh guru di SMKN 10 Semarang untuk terus meningkatkan kompetensi dan dedikasi mereka dalam mengajar. Dukungan dari seluruh warga sekolah, mulai dari Kepala Sekolah hingga para siswa, sangat penting dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang kondusif dan berprestasi.

Dengan pencapaian ini, SMKN 10 Semarang semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu sekolah vokasi terbaik di Kota Semarang. Keberhasilan ini juga menunjukkan bahwa kualitas pendidikan di SMKN 10 Semarang terus meningkat, seiring dengan upaya sekolah dalam memberikan yang terbaik bagi siswanya.

Bapak Ardan Sirodjuddin berharap prestasi ini dapat menjadi awal dari banyak prestasi lainnya yang akan diraih oleh guru-guru dan siswa di SMKN 10 Semarang. “Kita harus terus berusaha dan bekerja keras untuk mencapai lebih banyak prestasi di masa depan. Guru-guru kita luar biasa, dan saya yakin kita bisa meraih lebih banyak lagi,” tutup Bapak Ardan dengan penuh optimisme.

Dengan semangat yang tinggi dan komitmen yang kuat, SMKN 10 Semarang siap melangkah maju, mencetak prestasi demi prestasi, dan terus memberikan kontribusi terbaik bagi dunia pendidikan di Indonesia.

Penulis : Anni Rahayuningsih, S.Hum, Kepala Perpustakaan SMKN 10 Semarang